ANALISA HARGA PEKERJAAN · Persiapan · Tanah · Pondasi · Besi dan Aluminium · Bekisting · Beton · Dinding · Plesteran · Lantai · Kayu · Plafond · Mekanikal · Elektrikal · Listrik · Volume · Tips RAB · Mobil Top of Form  Bottom of Form ANALISA TERBARU · Tips membangun rumah bagus tapi murah · Biaya bangun rumah mimimalis · Memasang 1 mâ plint kayu kelas II tebal 2Cm, Lebar 10 Cm · Memasang 1 mâ plint Vinyl karet ukuran (15 x 30) cm dengan perekat · Memasang 1 m2 floor hardener · Memasang 1 m2 wall paper, lebar 50 cm · Memasang 1 m2 lantai Vinyl ukuran (30 x 30) cm KL. I · Memasang 1 m2 dinding batu tempel hitam · Memasang 1 m2 dinding batu paras · Memasang 1 m2 dinding bata pelapis ukuran (3 x 7 x 24) cm · Memasang 1 m2 dinding marmer ukuran (100 x 100) cm DISKUSI ANALISA HARGA · ronyraighin on software untuk menghitung RAB · dendin on software untuk menghitung RAB · afifekita on Jumlah kebutuhan besi dan beton pada balok sloof · Denny on software untuk menghitung RAB · Rosnita Rauf on software untuk menghitung RAB · dody on software untuk menghitung RAB · Adytiya on software untuk menghitung RAB · ABE on software untuk menghitung RAB · amad on software untuk menghitung RAB · suprianudin on software untuk menghitung RAB · taufik muslih on software untuk menghitung RAB « Cara menghitung kebutuhan kayu pada kusen dan daun pintu Volume pekerjaan plesteran dinding »  Acian semen pada dinding tembok3 Pekerjaan acian semen pada dinding tembokmerupakan langkah akhir dari rangkaian pemasangan dinding, dimulai dari pekerjaan pasangan dinding batu bata, batako atau selcon kemudian dilakukan plesteran dan diakhiri dengan acian. setelah acian dilakukan maka bisa ditinggal begitu saja untuk mendapatkan nuansa dinding bertekstur batu buatan atau dilapisi dengan cat agar dinding menjadi berwarna sesuai selera. meskipun terkesan sederhana yaitu hanya mengoleskan dan menghaluskan semen di permukaan dinding namun pekerjaan acian ini memerlukan keahlian khusus agar finishing dinding bisa benar-benar bagus, oleh karena itu diperlukan tukang bangunan yang telah profesional dalam mengaci dinding sehingga dapat menghasilkan pekerjaan yang baik serta dapat selesai dalam waktu secepat mungkin.  Gambar acian dinding  Metode pekerjaan acian dinding 1. Perisapan bahan peralatan seperti air, semen, cetok, kertas bekas zak semen dan bahan-bahan lainya sesuai kebutuhan. 2. Menyiapkan tempat penampungan air, bisa berupa ember cor, ember bekas tempat cat atau tempat lainya yang dapat digunakan untuk menampung air acian. 3. Pelan-pelan menaburkan semen kedalam air, cukup ditaburkan saja dan tidak boleh diaduk karena dapat menyebabkan semen menggumpal serta cepat kering sehingga tidak dapat digunakan untuk bahan acian dinding. 4. menyiram dinding yang akan diaci dengan air hingga basah, hal ini dimaksudkan agar nantinya dinding tidak banyak menyerap air semen. 5. Melaburkan bahan acian semen yang sudah jadi ke permukaan dinding dengan menggunakan cetok. 6. Menghaluskan pekerjaan acian dengan kertas bekas semen sehingga permukaan benar-benar rata dan halus. 7. Usahakan agar hasil acian dinding tidak cepat kering, bisa dengan cara menyiram air. karena pengeringan yang terlalu cepat dapat menyebabkan keretakan dinding. 8. Pekerjaan acian dinding selesai, namun perlu menunggu beberapa waktu untuk melanjutkan ke pengerjaan pengecatan.